Apa Prospek dan Peluang Kerja Jurusan Teknik Sipil ?
Apakah ada teman-teman yang berminat masuk ke jurusan teknik
sipil?
Tapi masih ragu dengan peluang dan prospek kerjanya? Jangan khawatir.
Berikut ini adalah penjelasan tentang prospek kerja dan peluang dari alumni
jurusan teknik sipil. Silahkan di simak.
foto: ilmusipil.com |
Teknik sipil adalah salah satu jurusan dari kelompok studi
IPA (Ilmu pengetahuan Alam).
Prospek masa depan dari lulusan teknik sipil,
khususnya di Indonesia sangat cerah.
Sebab Indonesia adalah negara berkembang
yang sangat membutuhkan para sarjana teknik sipil untuk pembangunan dan
pengembangan infrastruktur di wilayahnya.
Pembangunan dan pengembangan
infrastruktur di berbagai wilayah di Indonesia sangat membutuhkan kemampuan
alumni teknik sipil ini sebagai tenaga ahli.
Sebenarnya, ilmu teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu
yang cukup tua.
Penggunaan ilmunya sudah diaplikasikan sejak ribuan tahun
sebelum masehi.
Contoh nyatanya adalah pembangunan piramid di Mesir.
Pembangunan piramid yang demikian kokoh dan mampu bertahan hingga berabad-abad
kemudian adalah bukti bahwa ilmu teknik sipil sudah ada dan digunakan sejak
ribuan tahun yang lalu.
Para mahasiswa teknik sipil akan mempelajari banyak hal
tentang teknik dan teknologi pembangunan dan pengembangan beragam bangunan dan
infrastruktur.
Mulai dari membangun Rumah Sakit, jembatan, jalan layang,
bandara, pelabuhan, bendungan, sampai gedung pencakar langit.
Teknik sipil
bertanggung jawab berdasarkan ilmunya untuk memastikan bangunan yang
dibangunnya kuat, aman dan tahan lama.
Seperti namanya, jurusan kuliah teknik sipil lebih fokus
pada bangunan-bangunan sipil, bukan bangunan atau infrastruktur militer.
Kuliah jurusan teknik sipil lebih berorientasi pada
bagaimana membangun sebuah bangunan dan infrastruktur lainnya.
Berbeda dengan
arsitek, ia lebih berorientasi pada perancangan agar bangunan menjadi indah dan
dengan memperhatikan efisiensi ruang dan bahan.
Secara sederhana, jurusan
teknik sipil menjadi pelaksana di lapangan untuk mewujudkan rancangan dari arsitek.
Jadi lebih sebagai orang lapangan dari pada orang kantoran. Walaupun bukan
berarti alumni teknik sipil tidak punya atau jarang ngantor.
Bagaimana dengan prospek atau peluang kerjanya?
Prospek atau peluang kerja jurusan teknik sipil, sebagai
mana disebutkan di awal, sangat luas. Apa saja?
1. Menjadi Dosen
Seorang lulusan teknik sipil dapat menjadi dosen pada
universitas atau perguruan tinggi yang ada jurusan tekniknya.
Peluang ini
sangat terbuka, karena di Indonesia masih jarang ahli di bidang ini.
Selain
itu, pembangunan yang dilaksanakan di berbagai daerah terutama di luar pulau
jawa sangat membutuhkan para lulusan teknik sipil.
Banyaknya kebutuhan para lulusan teknik sipil, menjadikan
beberapa perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta, membuka jurusan teknik
sipil ini.
Pembukaan jurusan teknik sipil tentu membutuhkan dosen untuk menjadi
pengajarnya.
Jika teman-teman ingin menjadi dosen pada jurusan teknik sipil
ini, tentu IPKnya harus tinggi atau cum laude.
Tentang bagaimana cara mendongkrak nilai IPK, teman-teman
bisa membacanya di sini.
Selain memiliki IPK tinggi, sebelum masuk mendaftar jadi
dosen sebaiknya teman-teman melanjutkan kuliah terlebih dahulu sampai minimal
jenjang S2.
Hal ini agar keilmuan teman-teman alumni teknik sipil benar-benar
matang dan memenuhi syarat untuk menjadi dosen.
2. Menjadi PNS
Alumni teknik sipil juga berpeluang untuk menjadi PNS
(Pegawai Negeri Sipil) pada beberapa Kementerian.
Misalnya, kementerian
pekerjaan umum, kementerian perhubungan atau kementerian pemukiman dan
Infrastruktur wilayah.
Gaji tetap, kenaikan karier yang stabil dan berbagai
fasilitas penunjang lainnya, membuat prospek kerja di PNS bagi alumni teknik
sipil cukup menggoda dan menjadi idaman banyak orang.
Apa lagi ditambah adanya
uang pensiun setelah purna tugas nantinya.
Karena itu jika ada penerimaan atau
test CPNS, pendaftarnya akan membludak.
Padahal kadang formasi yang tersedia
hanya 1 5 orang.
Apalagi, Indonesia sedang giat membangun dan mengembangkan
wilayah-wilayah di berbagai pelosok negeri.
Tentu pekerjaan alumni teknik sipil
sangat terbuka lebar untuk mempercepat proses pembangunan tersebut.
3. Menjadi Kontraktor
Menjadi kontraktor berbagai proyek pembangunan infrastruktur
menjadi peluang bagi alumni teknik sipil selanjutnya.
Mengapa seorang lulusan teknik sipil dapat menjadi
kontraktor?
Karena ia memang memiliki ilmu yang sangat mendukung terkait
pembangunan infrastruktur jalan, jembatan atau bangunan.
Seorang teknik sipil
dalam kuliahnya mempelajari tentang teknologi bahan bangunan, mekanika tanah,
struktur beton, struktur kayu, struktur baja, manajemen proyek bahkan sampai
bagaimana membuat rancangan anggaran biaya pembangunannya.
Tidak hanya itu, pada kuliah teknik sipil uga dipelajari
bermacam program komputer yang terkait dengan keilmuannya seperti AutoCAD, SAP
2000, eTABS dan sebagainya.
Ilmu-ilmu tersebut sangat dibutuhkan untuk pembangunan
infrastruktur sipil, baik itu bendungan, rumah sakit, jalan raya, terowongan
ataupun apartemen.
Mungkin ada yang berpendapat, menjadi kontraktor tidak harus
lulusan teknik sipil.
Sebab kita dapat saja mempekerjakan orang teknik sipil
untuk menganalisis, mengerjakan atau mengawasi proyek kita tanpa kita harus
tahu tentang ilmu teknik sipil.
Sekilas, pendapat itu ada benarnya.
Tetapi, jika jalan itu yang
ditempuh, maka perusahaan kontraktor tersebut akan sulit berkembang.
Sebab
pimpinannya sendiri tidak mengerti dengan pekerjaan perusahaannya.
Sebaliknya, jika pimpinannya adalah orang yang mengerti
dengan bidang kerja dan seluk-beluk perusahaannya, maka perusahaan tersebut
memiliki kemungkinan besar untuk dapat berkembang pesat.
Sebagai contoh, Bill Gates (pendiri Microsoft) dan Mark
Zukenberg (Bos Facebook) adalah para programmer handal.
Dan kita lihat,
perusahaan yang mereka dirikan atau mereka pimpin, berkembang sangat maju.
Itu
karena mereka mengerti benar dengan inti pekerjaan perusahaan mereka.
4. Menjadi Konsultan Proyek
Konsultan proyek artinya ia hanya membantu dari sisi
tinjauan keilmuan saja.
Ia tidak masuk dalam urusan teknis di lapangan.
Konsultan juga tidak harus turun ke lapangan meninjau proyek dari klien-nya.
Konsultan proyek bisa memberikan pertimbangan kepada klien
terkait proyek yang sedang dikerjakan tentang banyak hal.
Misalnya, pemilihan
bahan konstruksi yang kuat dan efisien, pertimbangan dampak lingkungan dari
bahan bangunan yang dipilih dan bentuk bangunannya atau terkait aspek
keselamatan kerjanya.
Konsultan lebih mandiri dalam bekerja dan tidak terikat
dengan perusahaan atau institusi apapun selain yang terkait dengan klien
proyeknya.
Pekerjaan konsultan teknik sipil ini lebih tepat untuk teman-teman
yang menyenangi kemandirian kerja.
5. Menjadi pegawai BUMN
BUMN ini adalah badan atau perusahaan yang dibangun khusus
untuk menangani bidang tertentu.
Umumnya karyawan yang bekerja pada BUMN tidak
berstatus PNS.
Namun demikian, jangan khawatir, gaji dan tunjangan yang
diterima seorang karyawan BUMN sangat menggiurkan dan insyaAllah lebih dari
cukup.
BUMN yang bisa dimasuki oleh para lulusan teknik sipil juga
tidak jauh-jauh dari proyek pembangunan infrastruktur.
Contohnya, pada Hutama
Karya (HK). BUMN ini banyak bergerak pada pembangunan jalan dan jembatan.
Selanjutnya Waskita Karya (WK). WK lebih banyak bergerak dalam hal gedung dan bangunan.
Dan masih banyak lagi.
6. Menjual jasa Online
Menjual jasa, pengetahuan dan skill secara online adalah
peluang alumni teknik sipil selanjutnya.
Salah satu cara yang dapat ditempuh untuk dapat melakukan
hal tersebut adalah dengan membangun blog yang berkualitas terkait ilmu-ilmu
teknik sipil. Isinya spesifik tentang ilmu-ilmu teknik sipil.
Buatlah blog yang berisi bermacam artikel bermanfaat dan
bisa membantu para pembaca.
Sisipkan pula beberapa video yang masih terkait
dengan keilmuan teknik sipil.
Bangunlah blog tersebut secara konsisten.
Jika pengunjung blog sudah mencapai 500 orang perhari,
teman-teman bisa mempromosikan jasa dan keahlian teman-teman atau bisa juga
membuat produk digital untuk dijual secara online melalui blog tersebut.
Produk digital yang seperti apa?
Misalnya, kursus online berseri tentang bagaimana membangun
rumah yang elegan dan sehat pada lahan minimalis.
Buat panduan berseri mulai
dari pengertian dan indikator rumah sehat, bahan-bahan yang digunakan, memilih
bahan secara efisien dan aman, bagaimana menyusun RAB, sampai pada aplikasi
pemilihan aksesoris.
Saya tidak akan membahasnya secara panjang lebar di sini.
Tapi, peluang menjual jasa secara online ini sangat prospektif.
Apalagi
sekarang zaman sudah serba online.
Teman-teman bisa mencari turial cara
membangun blog yang bagus di internet.
7 Bidang lain.
Apakah lulusan teknik sipil juga memiliki peluang kerja di
luar bidang-bidang tersebut?
Ya. Para alumni teknik sipil memiliki peluang kerja di
bidang-bidang umum seperti pada Bank misalnya.
Kok bisa?
Bisa saja.
Seorang
alumni teknik sipil berperan untuk menganalisa proposal atau rancangan anggaran
pembiayaan proyek-proyek yang akan dibiayai oleh bank.
Apakah proyek tersebut
masuk akal, bagaimana tingkat keberhasilannya, dan aspek-aspek teknis lainnya.
Dengan demikian bank dapat memutuskan apakah proyek tersebut cukup profitable
atau tidak jika pinjaman dikucurkan ke sana.
Demikianlah, beberapa contoh prospek atau peluang kerja yang
terbuka bagi para alumni atau lulusan jurusan teknik sipil.
Bagi teman-teman
yang sekarang sedang kuliah atau akan kuliah di jurusan teknik sipil, jangan
khawatir, peluang kerja di masa depan masih terbuka dengan sangat lebar.
Tentu
asal kita memiliki kompetensi yang memadai dan mentalitas yang bagus. Bukan
hanya asal lulus, tapi kemudian ia linglung setelah lulus.
sumber: infomahasiswa.com